Menghitung Kebutuhan Batu Bata pada Bangunan. Saat ini batu bata masih menjadi bahan favorit dan banyak dipakai sebagai bahan membuat dinding bangunan baik itu kantor, gudang, gedung, sekolah dan rumah, batu bata yang direkatkan dengan campuran semen, kapur dan pasir masih dianggap sebagai dinding yang paling kuat apalagi jika perekatnya memakai campuran pasir dan semen saja tanpa kapur.
Karena permintaan pasar yang semakin tinggi dan melalui proses pembuatan yang terbilang
membutuhkan waktu yang lama, serta faktor lain membuat harga batubata di pasaran semakin hari semakin meningkat. Sehingga akan berakibat langsung pada biaya yang dibutuhkan untuk membangun sebuah rumah.
Untuk kali ini kita akan membahas berapa kebutuhan batubata untuk membangunan rumah idaman anda, sehingga anda bisa menghitung kebutuhan batu bata secara tepat untuk rumah idaman anda.
Rumus menghitung jumlah batu bata
Contoh jumlah pasangan batu bata ukuran panjang=20, lebar=10cm, tebal=5cm dalam 1m2 membutuhkan batu bata 70 buah
Dari satuan tersebut kita dapat dijadikan acuan untuk menghitung kebutuhan pasangan batu bata dengan satuan yang lebih luas misalnya
sebuah pekerjaan ruangan dengan ukuran 3m x 3m dengan ketinggian pasangan dinding batui bata = 3 m
Ruangan tersebut dapat kita rinci sebagai 4 buah persegi empat ukuran 3m x 3m maka Volume pekerjaan pasangan dinding dapat dihitung dengan cara 4 buah x 3m x 3m = 36 m2
Angka volume pasangan batu bata sudah kita dapat, untuk bentuk dinding yang lain seperti segitiga, trapezium dan lainya dapat dihitung dengan rumus luas masing- masing bidang
Berikutnya kita menghitung kebutuhan batu bata per m2 = 70 buah, maka untuk 36 m2 dibutuhkan batu batu sebanyak 36x 72 = 2520 buah batu bata.
Jangan lupa menambahkan lebih sedikit untuk mengantisipasi kekurangan batu bata akabat pecah atau yang lainya, misalnya dari perhitungan tersebut kita mendapatkan sejumlah 2520 buah maka kita membeli batu bata 2600 buah.
0 Response to "Rumus Menghitung Kebutuhan Batu Bata pada Bangunan"
Post a Comment